About


Akbar Alimuddin, akrab disapa Nobita oleh teman-teman sekolah dan kampus. Lahir  18 Mei 1990 di Desa Bajiminasa Kec. Rilau Ale Kab. Bulukumba, dari pasangan Alimuddin dan Hasmi. Genap berusia 7 tahun tercatat sebagai seorang murid di SDN 85 Bingkarongo tahun 1996 dan tamat tahun 2002. Melanjutkan sekolah dan berubah status menjadi siswa di SMP Negeri 2 Bulukumpa hingga 2005.

Tak cukup dengan pendidikan setingkat ini, kemudian kembali melanjutkan sekolah di SMA Negeri 1 Bulukumpa. Jarak cukup jauh mengharuskan dia pindah ke SMA Negeri 1 Rilau Ale dan tamat tahun 2008. Masuk dalam perguruan tinggi swasta dengan tahun yang sama Universitas Muhammadiyah Makassar. Seiring dengan itu kemudian berubah status menjadi mahasiswa fakultas keguruan dan ilmu pendidikan.  Kini dirinya kembali melanjutkan pendidikan dan berstatus menjadi mahasiswa pascasarjana Universitas Negeri Makassar.

Hobbinya ngeblog dan menulis. Namun masih sementara proses belajar untuk menjadi penulis yang baik. Meskipun kini tulisannya masih sangat standar akan tetapi harapannya begitu besar kelak bisa menjadi seorang penulis handal. Menurutnya, sejelek apapun tulisan yang dihasilkan itu lebih baik dari tidak menulis sama sekali. Karena itu, tulisannya kini masih sebatas memuat keinginannya untuk bisa berbagi informasi terkait apapun yang ada di pikirannya.

Beberapa blog pribadi yang dikelolanya saat ini diantaranya, ada www.inibeda.com, sebuah blog yang memuat tentang potensi wisata Sulawesi Selatan.  www.health.akbarpost.com , sebuah blog yang memuat tentang referensi kesehatan. Serta, www.blog.akbarpost.com, yang memuat konten tentang tulisan pribadi. Selain itu beberapa lembaga dan komunitas yang dirintisnya mulai dari LSM THE PINISI CENTER di Bulukumba, Koin Untuk Negeri dan Rumah Kreatif Bajimanasa.

Serta kini mulai merintis usaha yang dapat diakses melalui www.kedaimadusulawesi.com.

Alhamdulilah awal 2019 bersama dengan istrinya berhasil menerbitkan  novel pertamanya yang berjudul "Azzahra" dan kini novel keduanya sementara proses penerbitan dengan judul "Jangan Panggil Aku Maryam".

IS Media menggunakan cookie untuk menawarkan dan memastikan pengalaman menjelajah yang lebih baik. Selengkapnya!